Kubu Raya, (Selasa, 17/12/2024) — Setiap manusia dilahirkan dengan potensi istimewa, termasuk minat dan bakat yang berbeda-beda. Sebagai upaya memfasilitasi peserta didik untuk menyadari potensi dan bakat yang Allah amanahkan, sekolah berperan penting menjadi wadah pengembangan diri. Salah satu upaya yang dilakukan MAY School dalam menjalankan peranan tersebut adalah melaksanakan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI). Para peserta didik difasilitasi untuk mengeksplorasi berbagai ekspresi dan melakukan aktualisasi diri. Kegiatan ini sejalan dengan tujuan pendidikan, yaitu membangun manusia seutuhnya. Tidak hanya itu, PORSENI juga memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengenal serta membiasakan diri dalam menginternalisasi nilai-nilai kemanusiaan, seperti sportivitas, kerja sama, empati, dan saling menghargai. Melalui PORSENI, peserta didik difasilitasi untuk mengenali, mengembangkan, serta mengekspresikan minat dan bakat secara optimal, sekaligus mewujudkan kesadaran akan aktualisasi diri yang merupakan bagian integral dari tujuan pendidikan humanis sebagai generasi Rabbani.
Agenda PORSENI di MAY School dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari Senin (16/12)—Rabu (18/12). Kegiatan tersebut terdiri dari berbagai rangkaian perlombaan. Pada festival olah raga, setiap kelas mengirimkan delegasinya untuk memeriahkan 6 cabang perlombaan, yaitu lomba galah hadang, estafet bola kertas, lomba menyusun puzzle, lomba permainan tradisional SOS, lomba catur, dan lomba Rangking 1.
Adapun pada festival kesenian, para delegasi kelas mengikuti lomba mewarnai (untuk kelas 1-3), lomba menggambar dan mewarnai (4-6), lomba puisi, serta lomba prakarya. Agenda ini akan ditutup dengan pelaksanaan Market Day pada hari terakhir. Setiap perlombaan diikuti oleh para peserta didik dengan penuh antusias. Supporter memberikan tepuk tangan dan dukungan moral kepada para delegasi kelas yang berlaga.
Dalam pelaksanaan lomba yang dilakukan serentak dan ditonton oleh seluruh warga sekolah (seperti Ranking 1 dan Lomba Gala Hadang), para supporter menghadirkan euforia keceriaan dan semangat dengan sorak-sorai yang memenuhi area MAY School sebagai tempat pelaksanaan perlombaan.
Semoga pelaksanaan agenda PORSENI menjadi wasilah seluruh peserta didik MAY School terfasilitasi dalam menumbuhkan serta mengaktualisasikan bakat olahraga dan seni yang dimiliki. Semoga kegiatan ini menjadi sarana efektif untuk membentuk karakter yang kokoh, menanamkan nilai-nilai keislaman, serta memupuk semangat kebersamaan dan sportivitas. Dengan demikian, PORSENI lebih dari sekadar menjadi ajang eksplorasi serta aktualisasi diri, tetapi juga sebagai wahana untuk mewujudkan generasi Rabbani yang berakhlak mulia, cerdas, kreatif, dan memiliki empati kepada sesama. Semoga kegiatan ini dapat menjadi wasilah bertumbuhnya kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial yang ideal pada seluruh peserta didik, sehingga mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan umat di masa mendatang.an, pembelajaran di MAY School diharapkan dapat memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh praktik pendidikan optimal, yang berporos pada membangun manusia melalui lahirnya generasi Rabbani.
Comments